No | Kecamatan | Jaring Apung Tawar (ton) | Kolam (ton) | Jaring Tancap (ton) | Jumlah |
---|---|---|---|---|---|
1 | Banjarmasin Selatan | 15.79 | 200.11 | 560.09 | 776 |
2 | Banjarmasin Timur | 13.60 | 150.62 | 537.80 | 702 |
3 | Banjarmasin Barat | 13.64 | 140.34 | 529.90 | 684 |
4 | Banjarmasin Tengah | 8.38 | 97.35 | 184.30 | 290 |
5 | Banjarmasin Utara | 6.28 | 81.60 | 122.90 | 211 |
Definisi Operasional
No | Variabel | Definisi Operasional |
---|---|---|
1 | Kecamatan | Merujuk pada wilayah administratif di Kota Banjarmasin tempat kegiatan budidaya perikanan dilakukan. |
2 | Jaring Apung Tawar (ton) | Mengacu pada sistem budidaya ikan di perairan tawar menggunakan jaring yang mengapung di atas permukaan air. Data ini diukur dalam satuan ton dan mencerminkan volume produksi yang dihasilkan dari metode budidaya ini per kecamatan. |
3 | Kolam (ton) | Merujuk pada jenis usaha budidaya perikanan yang dilakukan di kolam buatan. Data ini diukur dalam satuan ton dan menunjukkan total produksi ikan atau hasil budidaya lain yang dihasilkan dari kolam di setiap kecamatan. |
4 | Jaring Tancap (ton) | Metode budidaya perikanan dengan jaring yang ditancapkan di perairan untuk menangkap ikan. Data produksi dari metode ini diukur dalam ton dan menunjukkan hasil budidaya per kecamatan. |
5 | Jumlah | Merujuk pada total volume produksi perikanan budidaya dari semua jenis usaha (jaring apung tawar, kolam, dan jaring tancap) di setiap kecamatan. |